Even If adalah sebuah lagu luar biasa yang diciptakan oleh MercyMe. Pada konsernya, Bart Millard, vocalist dari MercyMe menceritakan kesaksiannya tentang kisah di balik lagu ini. Berikut adalah rangkuman dari kesaksian yang Bart berikan.<\/p>\n
Ketika kamu berdiri di panggung ini, orang-orang akan berpikir bahwa kamu sedang baik-baik saja. Mereka berpikir bahwa hidup sedang berjalan lancar dan sangat mudah untuk mengatakan \u2018Tuhan itu baik.\u2019 Tetapi jujur saja, ada beberapa hari dimana aku tidak ingin berdiri di atas panggung ini dan aku tidak ingin mengatakan kepada orang-orang bahwa semua akan baik-baik saja. Karena aku sendiri kesulitan untuk mempercayainya. Jujur saja, terkadang hidup sangatlah menyebalkan.<\/p>\n
Aku memiliki 5 orang anak, dan anak-ku yang pertama, Sam, yang berumur 15 tahun, telah memiliki type I diabetes sejak dia berumur 2 tahun. Beberapa dari kalian tau, diabetes adalah sebuah penyakit yang tidak akan pernah hilang. Jadi setiap 6 bulan kita harus ke dokter untuk cek up. Aku tidak pernah berandai-andai apakah hasil ceknya akan baik atau buruk\u2014karena bagiku setiap kali kami datang untuk cek up adalah bagaikan pengingat bahwa penyakit diabetes yang Sam miliki sangatlah nyata dan tidak akan pernah hilang. <\/p>\n
Pada suatu hari ketika kami ke dokter, kami bertemu dengan salah satu teman dari gereja. Dia bertanya-tanya tentang keadaan Sam dan juga tentang diabetes. Jadi aku menceritakan kepadanya tentang Sam yang telah terkena diabetes sejak umur 2 tahun dan bagaimana sejak itu Sam sudah disuntik sebanyak sekitar 37000 kali agar dia tetap dapat hidup. Dan di tengah-tengah penjelasanku, dia menghentikanku dan dia mengatakan: \u201cAyo kita berdoa untuk Sam!\u201d<\/em><\/p>\n Ketika aku mendengar kalimat itu, yang terlintas di kepala-ku adalah: \u201cKamu pikir aku tidak pernah berpikir untuk berdoa untuk anak-ku? Berdoa untuk kesembuhan anak-ku adalah sesuatu yang sudah aku doakan selama belasan tahun.\u201d<\/em> Di dalam hati-ku, aku seringkali bergumul dengan kenyataan bahwa aku tau Tuhan mampu menyembuhkan anak-ku, tetapi entah mengapa Dia memilih untuk tidak menyembuhkannya.<\/p>\n Tapi\u2026 Itu tidak apa-apa!<\/p>\n Karena di dalam rumah kami, kami percaya bahwa Tuhan akan menggunakan Sam sebagai seseorang yang mengubah dunia walaupun dia seorang penderita diabetes. Dan itu tidak apa-apa! <\/p>\n Di dalam hidup-ku, seringkali aku merasa hidup sangatlah sulit. Dan yang aku inginkan adalah untuk bisa menjadi seperti Sadrakh, Mesakh, dan Abednego. Aku ingin memiliki keberanian untuk berdiri di depan nyala perapian dengan berteriak: \u201cAku tau bahwa Tuhan dapat menolong-ku, tetapi bahkan jika Dia tidak menolong-ku, Aku tetap tidak akan tunduk pada allah lain, aku akan tetap hanya menyembah-Nya.\u201d<\/em><\/p>\n Aku tersadar bahwa bahkan ketika aku seringkali lupa akan siapa diriku, Tuhan tidak pernah sekalipun melupakan diriku! Dan kenyataan aku masih bisa bangun setiap pagi dan berdiri di sini hingga hari ini adalah bukti bahwa Tuhan masih menyertai-ku! Tidak ada keadaan apa pun yang dapat mengubah siapa diri-ku di dalam Kristus Yesus! Apa pun yang kamu hadapi di hidupmu, aku ingin mengingatkanmu bahwa Tuhan bersama-mu!<\/p>\n Aku mengenal banyak orang yang saat ini berdiri di depan perapian yang panas. Aku memiliki seorang bibi yang memiliki kanker. Permasalahan yang dia miliki bisa dikatakan lebih besar dibandingkan permasalahan yang aku miliki. Rambut-nya sudah hampir habis, tetapi dia masih bisa mengatakan kepada-ku: \u201cKamu pikir penyakit ini akan mengalahkanku? TIDAK! Aku sudah menang atasnya dari dulu!\u201d<\/em><\/p>\n Aku takjub padanya, karena dia dapat berdiri lebih kokoh dari diriku, bahkan ketika dia menghadapi permasalahan yang lebih besar dari-ku. Ini membuatku tersadar bahwa setiap dari kita sudah menang atas dunia ini sejak Tuhan Yesus mencurahkan darahNya di atas kayu salib itu. Tuhan baik bukan karena apa yang akan Dia lakukan bagi kita di masa depan, melainkan karena apa yang Dia sudah lakukan bagi kita di atas kayu salib itu! Jadi ini adalah lagu bagi kalian yang sedang mengalami masa-masa sulit di dalam hidup kalian, \u201cEven If.\u201d<\/strong> <\/p>\n They say sometimes you win some<\/em> It\u2019s easy to sing<\/em> I know You\u2019re able and I know You can<\/em> They say it only takes a little faith<\/em> I know You\u2019re able and I know You can<\/em> MercyMe \u2013 \u201cEven If\u201d<\/em><\/p>\n \u201cOur God whom we serve is able to deliver us from the burning fiery furnace, and He will deliver us<\/em> from your hand, O king. But if not, let it be known to you, O king, that we do not serve your gods, nor will we worship the gold image which you have set up.\u201d \u2013 (Daniel 3:17-18)<\/strong><\/p>\n <\/p>\n <\/p>\n <\/p>\n <\/p>\n <\/p>\n <\/p>\n Mari menjadi Garam & Terang dunia melalui kesaksian hidup kita yang memberkati.<\/p>\n DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:<\/p>\n Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya. Sumber: www.gracedepth.com<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Even If adalah sebuah lagu luar biasa yang diciptakan oleh MercyMe. Pada konsernya, Bart Millard, vocalist dari MercyMe menceritakan kesaksiannya tentang kisah di balik lagu ini. Berikut adalah rangkuman dari kesaksian yang Bart berikan. Ketika kamu berdiri di panggung ini, orang-orang akan berpikir bahwa kamu sedang baik-baik saja. Mereka berpikir bahwa hidup sedang berjalan lancar…<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":14896,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"footnotes":""},"categories":[3],"tags":[],"class_list":["post-14895","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-kesaksian"],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/14895","targetHints":{"allow":["GET"]}}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=14895"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/14895\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":14897,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/14895\/revisions\/14897"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/14896"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=14895"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=14895"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=14895"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}
\nSometimes you lose some<\/em>
\nAnd right now, right now I\u2019m losing bad<\/em>
\nI\u2019ve stood on this stage night after night<\/em>
\nReminding the broken it\u2019ll be alright<\/em>
\nBut right now, oh right now I just can\u2019t<\/em><\/p>\n
\nWhen there\u2019s nothing to bring me down<\/em>
\nBut what will I say<\/em>
\nWhen I\u2019m held to the flame<\/em>
\nLike I am right now<\/em><\/p>\n
\nSave through the fire with Your mighty hand<\/em>
\nBut even if You don\u2019t<\/em>
\nMy hope is You alone<\/em><\/p>\n
\nTo move a mountain<\/em>
\nWell good thing<\/em>
\nA little faith is all I have, right now<\/em>
\nBut God, when You choose<\/em>
\nTo leave mountains unmovable<\/em>
\nOh give me the strength to be able to sing<\/em>
\nIt is well with my soul<\/em><\/p>\n
\nSave through the fire with Your mighty hand<\/em>
\nBut even if You don\u2019t<\/em>
\nMy hope is You alone<\/em>
\nI know the sorrow, and I know the hurt<\/em>
\nWould all go away if You\u2019d just say the word<\/em>
\nBut even if You don\u2019t<\/em>
\nMy hope is You alone<\/em><\/p>\n
\nSaya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
\nDan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
\nSaya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
\nSaya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. <\/p>\n