Sumber Artikel: Jawaban.com \n<\/strong><\/td>\n<\/tr>\n \n | Waktu itu saya naik ke atas, saya sedang memasang tower yang tingginya 4,5 meter. Sampai diatas tower itu saya tersengat listrik dan langsung jatuh ke bawah dan tidak sadarkan diri lagi.<\/p>\n Tetangga menolongnya<\/strong> Isteri Beni tidak pernah menyangka kecelakaan itu<\/strong> Saya tidak pernah menyangka apa yang suami saya alami, sampai akhirnya saya tiba di rumah sakit. Saya melihat keadaan suami saya begitu parah. Hampir dari semua bagian ddi kepala, dari mata, hidung dan telinga semuanya mengeluarkan darah. Tulang panggulnya hancur. Dan setelah dilakukan CT scan<\/em> akhirnya juga diketahui jika ada retak di tulang tengkoraknya sepanjang 12 centimeter sehingga terjadi pendarahan hebat di otaknya.<\/p>\n Tim dokter pada waktu itu bilang kepada saya jika kemungkinannya sangat tipis untuk tertolong. Para dokter hanya bisa melakukan tindakan mengeluarkan darahnya saja, tidak bisa melakukan hal yang lain. Namun saya katakan kepada dokter supaya melakukan apa yang dilakukan saja, saya percaya Tuhan hadir di dalam ruang operasi dan akan menolong suami saya.<\/p>\n Beni hilang ingatan<\/strong> Isteri Beni tetap berharap<\/strong> Dokter pun takjub<\/strong> Saya benar-benar bersyukur bahwa Tuhan itu begitu baik buat saya dan keluarga saya. Tuhan telah menyembuhkan saya dengan caranya yang sungguh ajaib dan tidak terselami. Saya pulih hingga sekarang.<\/td>\n<\/tr>\n Sumber Artikel: Jawaban.com Waktu itu saya naik ke atas, saya sedang memasang tower yang tingginya 4,5 meter. Sampai diatas tower itu saya tersengat listrik dan langsung jatuh ke bawah dan tidak sadarkan diri lagi. Tetangga menolongnya Saat itu saya sedang bekerja, sekitar jam setengah sembilan pagi. Tiba-tiba keluarga dari keluarga bapak Beni teriak-teriak minta tolong, katanya…<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":1516,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"footnotes":""},"categories":[3],"tags":[],"class_list":["post-1519","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-kesaksian"],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1519","targetHints":{"allow":["GET"]}}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=1519"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1519\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":1520,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/1519\/revisions\/1520"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/1516"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=1519"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=1519"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=1519"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}} |