Olimpiade Rio<\/a> tersebut. <\/p>\n“Kami berdua tahu identitas kami di dalam Kristus,” demikian ungkap Boudia. <\/p>\n
Johnson yang baru kali ini lolos mengikuti kejuaraan di Olimpiade juga memberikan pengakuan bahwa Kristus yang membantu dia tetap tenang selama pertandingan. Kedua pria asal Indiana, Amerika Serikat tersebut menggunakan olahraga untuk membagikan iman mereka kepada dunia. <\/p>\n
Johnson mengungkapkan bahwa imannya menolongnya mengatasi cedera yang nyaris membuatnya mengalami kematian karena lompat indah dan bahkan berhasil mewujudkan mimpinya di Olimpiade. Sewaktu usia 12 tahun ia pernah melompat namun kepalanya membentur papan dan retak sebelum akhirnya jatuh ke kolam, demikian kabar yang ditulisThe Indianapolis Star. <\/p>\n
Ketika kejadian seperti itu terjadi dalam hidupmu, pengalaman hampir mati, Anda tidak akan tahu kemana Anda hidupmu akan berujung,” ungkap Johnson. “Saya bisa berhenti lompat indah. Saya bisa kembali ke sekolah menengah dan menjadi normal dan melakukan olahraga lain seperti football atau sepakbola.”<\/p>\n
“Faktanya Tuhan memberikan kemampuan kepada saya untuk tetap melakukan ini dan tekun dan tidak takut serta gelisah saat meloompat, semua ini berhasil pada akhirnya,” tambahnya. <\/p>\n
Dalam buku autobiography, Greater Than Gold: From Olympic Heartbreak to Ultimate Redemption, Boudia juga membagikan secara lengkap kisah hidupnya yang diubahkan saat mengenal Kristus, dari sebelumnya penuh dengan pikiran untuk bunuh diri, minum-minuman keras dan obat-obatan.<\/p>\n
Dia juga menggambarkan bagaimana ayat di Filipi 4:6, “Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur,” memberikan kekuatan dan kepercayaan diri untuk menjadi atlit yang lebih baik. <\/p>\n
Setiap orang pasti Tuhan berikan suatu talenta, dan pada akhirnya Tuhan ingin agar talenta tersebut dipakai untuk memuliakan nama-Nya dan membawa kabar baik kepada banyak orang yang belum mengenal Dia. <\/p>\n
<\/p>\n
<\/p>\n
<\/p>\n
Mari menjadi Garam & Terang dunia melalui kesaksian hidup kita yang memberkati.<\/p>\n
DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:<\/p>\n
Saya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
\nSaya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
\nDan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
\nSaya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
\nSaya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN. <\/p>\n
Sumber : CBN.com<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
Atlit lompat indah Amerika, David Boudia (27) dan Steele Johnson (20) memenangkan medali perak 10 meter Senin malam (8\/8\/2016). Setelah kemenangan itu mereka membagikan iman mereka terkait dengan kesuksesan mereka di Olimpiade Rio tersebut. “Kami berdua tahu identitas kami di dalam Kristus,” demikian ungkap Boudia. Johnson yang baru kali ini lolos mengikuti kejuaraan di Olimpiade juga memberikan…<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":15405,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"footnotes":""},"categories":[3],"tags":[],"class_list":["post-15404","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-kesaksian"],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15404","targetHints":{"allow":["GET"]}}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=15404"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15404\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":15406,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15404\/revisions\/15406"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/15405"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=15404"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=15404"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=15404"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}