\u201cJanganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel. Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat\u201d (Matius 10:5b-7).<\/em><\/strong><\/p>\n Ketika kita akan mulai berkebun, kita tentu akan menaburkan benih di sebuah tanah yang kosong, yang belum ditanami tanaman sama sekali. Tidak mungkin kita akan menaburkan benih di tengah ladang yang sudah penuh terisi oleh tanaman-tanaman lain, sebab hal itu tidak akan maksimal, karena lahan tersebut menjadi terlalu penuh dan tanaman tidak akan dapat berbuah lebat. Menaburkan benih di tanah yang masih kosong, merawat dan menyiraminya setiap hari, niscaya tanaman itu akan tumbuh subur dan berbuah lebat bagi kita.<\/p>\n Ayat yang kita baca pagi ini mengenai pengutusan Yesus kepada kedua belas murid-Nya. Yesus mengutus agar para murid pergi kepada domba-domba yang hilang. Domba-domba yang hilang adalah orang-orang yang belum mengenal dan percaya kepada Allah dan firman-Nya. Agar semakin banyak orang mengetahui berita keselamatan itu, dan akan semakin banyak orang yang menjadi pengikut Kristus. Yesus juga menasehati muridnya agar membawa perbekalan secukupnya saja selama memberitakan firman. Karena mengabarkan Injil sebenarnya adalah sebuah pekerjaan, sebuah pekerjaan yang akan mendapatkan upah, namun bukan upah di dunia melainkan upah di Sorga.<\/p>\n Sama seperti Yesus mengutus kedua belas murid untuk memberitakan kabar keselamatan dan firman Allah, sebagai pengikut Kristus kita juga diutus untuk mengabarkan keselamatan dan firman Allah itu. Memberitakan Kristus tidak harus menjadi pengkhotbah di Gereja, atau menyanyikan sebuah pujian rohani yang merdu. Memberitakan Kristus dapat melalui hidup kita sehari-hari sesuai dengan bidang yang sedang kita kerjakan. Kerjakan dengan sepenuh hati dan berfokus kepada Allah, secara tidak langsung kita sudah memperkenalkan Allah kepada sekitar kita.<\/p>\n <\/p>\n Sumber: http:\/\/www.lenterahidup.com<\/p>\n DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus: \u201cJanganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel. Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat\u201d (Matius 10:5b-7). Ketika kita akan mulai berkebun, kita tentu akan menaburkan benih di sebuah tanah yang kosong, yang belum ditanami tanaman sama sekali. Tidak mungkin…<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":2409,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"footnotes":""},"categories":[4],"tags":[],"class_list":["post-2408","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-renungan"],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/2408","targetHints":{"allow":["GET"]}}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=2408"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/2408\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":2410,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/2408\/revisions\/2410"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/2409"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=2408"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=2408"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=2408"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}
\nSaya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
\nSaya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
\nDan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
\nSaya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Egkau.
\nSaya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"