\n

Dalam ketidaktahuan kapan waktu mempelai akan datang, kita bisa memilih menjadi gadis yang bodoh atau gadis yang bijak. Dalam waktu menunggu yang tidak kita ketahui itu kita dapat memilih untuk berjaga atau tertidur lelap.<\/p>\n<\/blockquote>\n

Beberapa tahun yang lalu perjalanan saya pagi itu menuju kantor sedikit terhambat. Bukan karena kemacetan, bajir atau kecelakaan, namun karena ada presiden yang hendak melewati jalan tersebut. Para polisi dan tentara sigap berjaga di sepanjang jalan meskipun ternyata sang presiden baru lewat sekitar 20 menit kemudian.<\/p>\n

Sepanjang 20 menit itu saya memperhatikan para petugas keamanan siaga dalam berjaga, mata mereka awas terhadap keadaan sekitar dan posisi tubuh mereka seolah mengatakan siap jika ada sesuatu hal yang terjadi. Dalam penantian yang entah sampai kapan itu, mereka tak sedikitpun lengah dalam melakukan pekerjaannya masing-masing.<\/p>\n

\u201cTetapi ia menjawab: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya aku tidak mengenal kamu. Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun akan saatnya.\u201d ( Matius 25:12-13 )<\/strong><\/em><\/p>\n

Firman Tuhan yang kita baca ini adalah tentang kisah 10 gadis pembawa pelita, 5 gadis bijaksana dan 5 lagi gadis yang bodoh. Dalam tradisi zaman dahulu, gadis pembawa pelita adalah peran yang sangat penting. Tidak sembarangan wanita dapat dipilih, biasanya mereka akan memilih saudara atau teman dekat yang dianggap paling baik. Namun pekerjaan menunggu mempelai pria juga hal yang tidak mudah, karena mereka tidak tahu kapan mempelai itu akan datang.<\/p>\n

Dalam ketidaktahuan kapan waktu mempelai akan datang, kita bisa memilih menjadi gadis yang bodoh atau gadis yang bijak. Dalam waktu menunggu yang tidak kita ketahui itu kita dapat memilih untuk berjaga atau tertidur lelap. Waktu Tuhan juga kita tidak ada yang tahu, akan menjadi gadis yang bodoh atau gadis yang bijakkah kita?<\/p>\n

 <\/p>\n

Sumber: http:\/\/www.lenterahidup.com<\/p>\n

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
\nSaya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
\nSaya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
\nDan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
\nSaya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
\nSaya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Dalam ketidaktahuan kapan waktu mempelai akan datang, kita bisa memilih menjadi gadis yang bodoh atau gadis yang bijak. Dalam waktu menunggu yang tidak kita ketahui itu kita dapat memilih untuk berjaga atau tertidur lelap. Beberapa tahun yang lalu perjalanan saya pagi itu menuju kantor sedikit terhambat. Bukan karena kemacetan, bajir atau kecelakaan, namun karena ada…<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":3354,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"footnotes":""},"categories":[4],"tags":[],"class_list":["post-3353","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-renungan"],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/3353","targetHints":{"allow":["GET"]}}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=3353"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/3353\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":3355,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/3353\/revisions\/3355"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/3354"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=3353"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=3353"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=3353"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}