Selama beberapa malam seorang anak perempuan kecil yang berusia 6 tahun melemparkan satu sepatunya ke bawah tempat tidur sebelum pergi tidur. Sang ibu bertanya kepada anak tersebut mengapa ia melakukan hal tersebut. \u201cGuru saya berkata,\u201d jawab anak perempuan itu, \u201cJika kita harus berlutut di samping tempat tidur kita untuk mencari sepatu, maka kita akan ingat untuk terus berlutut dan mengucapkan doa pada pagi hari.\u201d<\/p>\n

 <\/p>\n

Renungan<\/b><\/u><\/strong><\/p>\n

Doa adalah seperti nafas hidup bagi kita.  Seberapa besar doa itu menjadi bagian dalam kehidupan kita sehari-hari?  Biarlah kita selalu mengingat kebaikan Tuhan dan senantiasa berkomunikasi dalam doa-doa kita.<\/p>\n

 <\/p>\n

 <\/p>\n

Orang yang paling banyak berlutut adalah orang <\/i><\/em>yang berdiri paling baik.<\/i><\/em><\/p>\n

(D.L. Moody)<\/i><\/em><\/p>\n

 <\/i><\/em><\/p>\n

 <\/i><\/em><\/p>\n

Tetapi aku berseru kepada Allah, dan Tuhan <\/i><\/em>akan menyelamatkan aku.<\/i><\/em><\/p>\n

(Mazmur 55:17)<\/i><\/em><\/p>\n

 <\/p>\n

 <\/p>\n

DOA Memulai Hubungan Pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus:
\nSaya percaya bahwa Darah Yesus Kristus yang telah dicurahkan adalah untuk penebusan atas segala hutang dosa saya.
\nSaya percaya hanya melalui Tuhan Yesus saya beroleh pengampunan yang kekal.
\nDan mulai saat ini juga, saya menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juruselamat hidup saya pribadi.
\nSaya mengundang ROH KUDUS tinggal didalam hati saya untuk menuntun saya dalam setiap langkah dan pengenalan saya akan Engkau.
\nSaya berdoa Hanya di Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, AMIN.<\/p>\n

Sumber: BCS<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Selama beberapa malam seorang anak perempuan kecil yang berusia 6 tahun melemparkan satu sepatunya ke bawah tempat tidur sebelum pergi tidur. Sang ibu bertanya kepada anak tersebut mengapa ia melakukan hal tersebut. \u201cGuru saya berkata,\u201d jawab anak perempuan itu, \u201cJika kita harus berlutut di samping tempat tidur kita untuk mencari sepatu, maka kita akan ingat…<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":8092,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"footnotes":""},"categories":[1],"tags":[],"class_list":["post-8091","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-faith"],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8091","targetHints":{"allow":["GET"]}}],"collection":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=8091"}],"version-history":[{"count":1,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8091\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":8093,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/8091\/revisions\/8093"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media\/8092"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=8091"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=8091"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/www.kesaksian.org\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=8091"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}